Kegiatan Koordinasi dan Advokasi dengan Mitra Jejaring Indonesia One Search di Jawa Timur
Perpustakaan Nasional (PERPUSNAS) melakukan Kegiatan Koordinasi dan Advokasi dengan Mitra Jejaring Indonesia One Search di Jawa Timur sebagai upaya meningkatkan jumlah pepustakaan dan repository digital yang tergabung dalam jejaring Indonesia One Search. Perpustakaan Nasional RI menyelenggarakan kegiatan ini selama tiga hari dimulai dari hari Rabu sampai Jumat tanggal 12-14 Juli 2023 di Hotel Mercure Surabaya Grand Mirama. Kegiatan ini di hadiri oleh 12 Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan di Kabupaten wilayah Jawa timur, Rektor Perguruan Tinggi serta beberapa Kepala Sekolah Menengah Atas (SMA).
One Search merupakan satu pintu pencarian untuk semua koleksi publik dari perpustakaan, museum, arsip, dan sumber elektronik di Indonesia. Kegunaan dari One Search untuk menghemat waktu pencarian, menghindari plagiat, dan menjelajah plagiat.

Kegiatan Koordinasi dan Advokasi dengan Mitra Jejaring Indonesia One Search di Jawa Timur Dihadiri secara langsung oleh Ketua STKIP PGRI Sampang. Selain itu, Perpustakaan Bengkel Ilmu (STKIP PGRI Sampang) memiliki Koleksi buku sekitar 2000 buku lebih baik buku fisik dan digital yang dapat dimanfaatkan baik mahasiswa, dosen dan seluruh civitas akademik.
Kegiatan Hari ke-1 dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia raya dan Mars Perpustakaan, kemudian diskusi panel mengenai “Kebijakan Perpustakaan Nasional terkait jejaring Perpustakaan digital Nasional dan pengenalan Indonesia OneSearch”. Acara ini berlanjut hingga malam hari dengan membahas “Praktik cara mengaktifkan modul protokol OAI-PMH pada aplikasi repository”.
Kegiatan Hari ke-2 lanjutan dengan praktik baik di hari pertama serta melanjutkan praktik cara mendaftarkan instansi dan repository ke portal Indonesia OneSeacrh.
Kegiatan Hari ke-3 mengarah pada tindakan evaluasi kegiatan dengan mengisi form survey dan rencana pendampingan untuk instansi yang membutuhkan. Besar harapan kampus STKIP PGRI Sampang dengan adanya kegiatan tersebut dapat meningkatkan sistem Keperpustakan di kampus.